Wednesday, September 5, 2007

Networking

Semua orang setuju bahwa networking adalah penting. Banyak masalah individu atau organisasi diselesaikan dengan bertemu dengan orang yang tepat.

Karena itu tidak heran jika situs yang mengklaim berguna untuk networking bermunculan.

Masalah utama dari situs jejaring sosial seperti Facebook, MySpace atau Friendster adalah situs-situs tersebut tidak di buat secara khusus untuk berfungsi sebagaimana jejaring sosial harusnya berfungsi, yaitu untuk networking.

Tentu ada individu yang mendapat manfaat, seperti mendapatkan pacar, pekerjaan, proyek, atau membeli barang, dari situs-situs tersebut. Tetapi bagi kebanyakan orang yang mencari barang atau jasa, iklan mini di koran, majalah, atau internet lebih berguna daripada situs jejaring sosial.

Artinya, meskipun kita memiliki ribuan teman di situs jejaring sosial, tidak jelas manfaat atau artinya apa. Ini karena jejaring sosial bekerja bukan sebagai list nama atau foto seperti situs-situs tersebut.

Mengetahui koneksi dalam jejaring sosial sangat berbeda dengan kemampuan mengakses koneksi tersebut.

Terlepas dari trend yang sekarang terjadi. Masih ada pertanyaan besar:
Bagaimana menterjemahkan networking menjadi sebuah situs di Internet?

Sampai sekarang jawabannya masih ad-hoc (dalam bentuk situs-situs jejaring sosial) dan belum dilakukan secara sistematis.

Sebagian dari masalahnya adalah kita belum mengerti benar bagaimana networking bekerja. Meskipun kita sudah melakukan networking sehari-hari, tapi belum ada teori atau penjelasan sistematis kapan networking bisa berjalan baik dan kapan tidak.